Pengaruh Renaisans dan Revolusi Industri di Eropa

Eropa merupakan salah satu Benua yang sampai sekarang mempunyai pengaruh yang amat besar pada perkembangan zaman peradaban manusia. Eropa merupakan pionir kolonialisme dan Imperialisme massal yang kemudian membawa mereka menuju kejayaan seperti sekarang ini.

Pengaruh bangsa-bangsa Eropa tersebut masuk ke kawasan Asia Tenggara,Bangsa Eropa datang ke kawasan Asia Tenggara khususnya Bangsa Indonesia adalah menanamkan pengaruh imperialisme dan kolonialismenya. Sebelum Bangsa Eropa menanamkan pengaruhnya di dunia, sebelumya Eropa dipenuhi dengan berbagai macam pergolakan, baik disebabkan oleh faktor internal maupun eksternal.

Sebelum abad ke-18 sistem perekonomian masyarakat Eropa sangat bergantung pada sistem agraris. Akan tetapi, setelah memasuki abad ke-18 terjadi perubahan besar dalam hidup masyarakat Eropa. Perubahan tersebut ditunjukkan dengan mulai digunakannya tenaga mesin sebagai alat produksi di pabrik-pabrik menggantikan tenaga manusia dan hewan. Perubahan inilah yang disebut dengan Revolusi Industri.

Revolusi Industri terjadi karena sebelumnya Masyarakat Eropa mengalami zaman kehelapan/the dark age. Dalam zaman ini gereja berkuasa mutlak, ajaran gereja menjadi sesuatu yang tidak boleh di bantah. Dalam perkembangannya mulai muncul gerakan yang mencoba melepaskan dari ikatan gereja yang disebut gerakan renaisance.

Sampai perkembangannya ke Zaman Eropa baru atau zaman revolusi industri di eropa pada abad ke 18, penemuan-penemuan baru ditemukan, ada tiga temuan baru yang berhubungan dengan kedatangan bangsa-bangsa Eropa ke kawasan Asia Tenggara khususnya ke Indonesia, seperti penemuan mesin uap, teropong dan penemuan kompas.

Tweet

Jangan sampai ketinggalan postingan-postingan terbaik dari SEPUTAR SEJARAH. Berlangganan melalui email sekarang juga:

SEPUTAR SEJARAH

Artikel keren lainnya:

Ditulis oleh Unknown pada tanggal Sunday 11 October 2015